BERAU,KLIKSATUnews.com – Dalam nuansa penuh semangat dan kegembiraan, kampanye akbar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1, Madri Pani dan Agus Wahyudi (MP-AW), berlangsung megah di lapangan Batiwakkal, Tanjung Redeb pada tanggal 23 November 2024.
Ribuan masyarakat tampak antusias, berkumpul untuk menyaksikan momen yang sudah lama ditunggu-tunggu ini, di mana harapan akan masa depan Kabupaten Berau kian menguat. Dengan penampilan artis ibu kota hingga suasana kampanye ini semakin meriah.
Suara musik dan sorakan pembawa acara memeriahkan lokasi, menyambut kedatangan para pendukung yang datang dari berbagai penjuru daerah.
“Kehadiran kalian semua adalah sinyal bahwa kita tidak sendirian dalam berjuang untuk perubahan,” ujar Madri Pani kepada ribuan warga yang tampak bersemangat. Ucapan terima kasih yang tulus ini menjadi awal yang hangat dari kampanye ambisius ini.
“Kami memiliki 24 program unggulan yang bertujuan untuk menyentuh semua aspek kehidupan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Ini bukan sekadar janji, tetapi komitmen kami untuk implementasi nyata,” tambah Madri Pani diiringi sorakan semangat dari ribuan pendukung yang menciptakan atmosfer penuh harapan.
Fokus utama mereka terletak pada pendidikan. “Kami akan menyediakan beasiswa hingga jenjang sarjana bagi siswa berprestasi dari berbagai kalangan. Kami juga akan mengimplementasikan pendidikan gratis untuk tingkat SD dan SMP, plus memberikan bantuan seragam, buku, dan alat tulis,” ungkap Madri Pani.
Sementara, tidak hanya di sektor pendidikan, MP-AW juga menyoroti pentingnya kesehatan masyarakat. Dalam pidato yang menggugah, Agus Wahyudi juga menjelaskan rencana untuk memperkenalkan program BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan gratis bagi masyarakat berpendapatan rendah.
“Kami berkomitmen agar semua warga Berau, terutama yang berada di pelosok desa, mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak,” imbuhnya. Janji yang disampaikan tersebut membuat hadirin bertepuk tangan gemuruh, menandakan harapan akan masa depan yang lebih sejahtera.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang risalah visi dan misi, melainkan juga membawa vibe positif yang menghubungkan masyarakat.
Menjelang akhir acara, Madri dan Agus berpesan agar masyarakat dapat memanfaatkan hak suaranya dengan bijak pada tanggal 27 November yang tinggal beberapa hari ini.
“Suara kita adalah kekuatan kita. Bersama, kita bisa mewujudkan impian untuk Berau yang lebih baik,” tutup Madri Pani disambut sorakan “Menyala Abangku” dukungan yang menggelegar.
Kampanye akbar ini menciptakan momen emosional dan kolaboratif bagi masyarakat, menunjukkan bahwa mereka tidak sendirian dalam perjuangan ini. semangat warga yang terpancar membawa angin segar bagi masa depan Kabupaten Berau. (wd/**)