BERAU, KLIKSATUnews.com – Ribuan masyarakat kembali memadati kampanye Pasangan Calon (Paslon ) nomor urut 1, Madri Pani (MP) dan Agus Wahyudi (AW), kali ini di Kampung Biatan, Kecamatan Biatan, Kabupaten Berau, pada Rabu, 30 Oktober 2024.
Acara ini menjadi momen krusial bagi pasangan calon untuk memperkenalkan visi-misi mereka serta program-program unggulan yang diharapkan dapat membawa perubahan nyata bagi kesejahteraan warga Berau.
Dalam penyampaiannya, Madri Pani menegaskan bahawa inti dari program unggulan mereka adalah menciptakan kesejahteraan yang merata di semua kalangan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk memastikan setiap warga Berau mendapatkan akses yang sama terhadap peluang ekonomi dan layanan dasar. Hal ini adalah cerminan dari aspirasi kita bersama,” ungkapnya di hadapan ribuan pendukung yang antusias.
Salah satu program yang mendapatkan sorotan luas adalah kebijakan pendidikan gratis untuk jenjang SD dan SMP. Madri Pani memaparkan, di bawah kepemimpinan kami nanti, setiap anak akan mendapatkan pendidikan tanpa biaya, termasuk buku paket dan seragam. Kami juga akan memberikan beasiswa untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu dan yang berprestasi di semua jenjang.
” Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan akses pendidikan dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi generasi muda Berau yang kurang beruntung,” ungkapanya.
Selain sektor pendidikan, program kesehatan juga menjadi perhatian utama. Madri Pani menyoroti betapa pentingnya akses terhadap layanan kesehatan, khususnya bagi para pekerja informal.
“Kami menyadari masih banyak petani dan nelayan yang belum mendapatkan perlindungan kesehatan yang memadai. Kami berencana untuk memperluas akses layanan kesehatan dengan meluncurkan BPJS non-upah untuk pekerja lepas dan para petani,” jelasnya.
Agus Wahyudi, pada kesempatan itu juga, turut menambahkan dua program dalam sektor kesehatan yang dinilai akan memberi dampak positif.
“Kami akan menggratiskan iuran BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Ini adalah langkah nyata untuk memberikan perlindungan kesehatan yang lebih baik bagi semua lapisan masyarakat, terutama mereka yang selama ini terabaikan,” ungkap Agus, merespons antusiasme hadirin.
Kampanye ini juga menyoroti sejumlah program lainnya yang berfokus pada pengentasan kemiskinan melalui pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Agus menekankan, dukungan terhadap UMKM adalah kunci pertumbuhan ekonomi daerah kami. Kami akan memberikan bantuan kredit lunak untuk mendorong ekonomi masyarakat kecil, menciptakan lapangan kerja baru, dan menurunkan angka kemiskinan di Berau.
Selama acara, suasana semakin meriah dengan sorak-sorai pendukung yang optimis akan adanya perubahan dan peningkatan kesejahteraan di Kabupaten Berau.
“Dengan semua program unggulan yang kami usung, kami bertekad untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan,” tutup Agus dengan semangat.
Harapan akan masa depan yang lebih baik terlihat jelas di wajah ribuan pendukung yang hadir. Kegiatan kampanye ini tidak hanya menjadi ajang sosialisasi, tetapi juga sebuah cerminan harapan masyarakat untuk perubahan yang lebih baik di Kabupaten Berau.(wh/**)